Komunikasi Dalam Bisnis.
Komunikasi Dalam Bisnis.
Antara
komunikasi dengan usaha atau bisnis memiliki sebuah keterkaitan yang sangat
saling mendukung, mengapa ? Karena adanya kegiatan produksi di keduanya. Hal
ini dapat dikatakan karena, pada dasarnya di dalam komunikasi memproduksi
informasi sedangkan usaha atau bisnis memproduksi barang atau jasa. Selain itu
di dalam komunikasi ada yang di sebut sebagai komunikan atau seseorang ataupun
beberapa orang yang menerima informasi, seperti audiance. Sedangkan di dalam
usaha atau bisnis di sebut klien. Sehingga di dalam keduanya memiliki beragam
kendala serta reaksi yang berbeda anatara satu dengan yang lainnya. Maka
komunikasi dengan usaha atau bisnis adalah sebuah dua bidang yang dapat
berkolaborasi karena adanya sebuah keterkaitan serta peranannya yang sangat
penting di dalamnya. Karena tidak ada seorang pun dalam kesehariannya tanpa
berkomunikasi dan usaha.
Oleh
karena itu komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia
bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal
maupun nonverbal. Merupakan suatu proses pertukaran pesan atau informasi untuk
mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem
organisasi yang ada. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak
hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah persuasif, supaya pihak lain
bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan
atau kegiatan.
Komunikasi
bisnis sangatlah diperlukan bagi setiap usaha dalam mencapai tujuanya. Tentu
saja untuk mencapai tujuan tersebut komunikasi yang dilakukan haruslah secara
efektif antara pimpinan maupun bawahannya. Seiring dengan perkembangan zaman
yang semakin maju, menjadi seorang pemimpin perusahaan atau organisasi dituntut
untuk mampu berkomunikasi baik di dalam maupun di luar untuk mempromosikan
produk maupun jasanya kepada konsumen. Oleh karena itu, komunikasi dalam
berbisnis sangatlah dibutuhkan. Manfaat komunikasi bisnis terdiri dari beberapa
hal, yakni fungsi informatif, fungsi kontrol, fungsi persuasif atau motivatif,
dan fungsi emotif.
Fungsi
informatif, yakni fungsi yang memberikan berbagai pilihan maupun mengubah suatu
keadaan bisnis, serta dalam membuat suatu keputusan. Kemudian fungsi komunikasi
bisnis selanjutnya yaitu fungsi kontrol. Fungsi ini diharapkan dapat
mengendalikan dan mengawasi, yakni dengan cara menyediakan saluran feedback
pada setiap kegiatan tersebut, baik secara individual maupun organisasional.
Fungsi lainnya yakni fungsi persuasif atau motivatif. Dengan adanya fungsi ini
diharapkan dapat memberikan pengaruh positif pada orang lain melalui sebuah
treatment tertentu supaya orang lain dapat menerima dan bertindak sesuai yang
diharapkan. Dan fungsi yang terakhir yaitu fungsi emotif. Fungsi ini sebagai
suatu alat atau cara dalam mengekspresikan emosi yang ditujukan pada penerimaan
inti gagasan atau ide yang disampaikan.
Selain
fungsi dari komunikasi bisnis, adapula ruang lingkup komunikasi bisnis yaitu.
Adanya komunikasi internal, komunikasi ini berlangsung pada cakupan organisasi
atau perusahaan yang terjadi di antara organisasi atau perusahaan tersebut.
Komunikasi internal dibagi menjadi tiga jenis, yaitu komunikasi vertikal yang
terjadi antara atasan dan bawahan, kemudian komunikasi horizontal yakni orang
yang memiliki jabatan yang sejajar, dan komunikasi diagonal yaitu orang yang
memiliki jabatan yang berbeda pada posisi yang tidak sejajar vertikal. Kemudian
ruang lingkup komunikasi bisnis yang kedua yaitu komunikasi eksternal, yakni
komunikasi yang terjadi antara organisasi atau perusahaan dan pihak luar
organisasi atau perusahaan seperti masyarakat. Komunikasi ini dapat terjadi
melalui beberapa hal, seperti adanya pameran, promosi di radio, Tv, publikasi,
konferensi pers,serta program dari CSR (Corporate Social Responsibilitycorporat).
Dengan
demikian di dalam kehidupan, komunikasi sangatlah penting untuk dilakukan serta
akan lebih penting dan terasa manfaatnya jika salah satunya dilakukan di dalam
dunia bisnis. Sehingga fungsi dari komunikasi bisnis serta peran dan ruang
lingkup yang ada di tadi dapat menjadi sebuah acuan ataupun wawasan bahkan
gambaran di dalam melakukan usaha.
Baca Juga Tentang Informasi Dalam Organisasi, Tentang Seorang PR, Perusahaan Dan Pemimpin
Comments
Post a Comment